Pembukaan Ajaran Baru Madrasah Diniyah 2025-2026

Pondok Pesantren Subulul Huda, resmi membuka tahun ajaran baru Madrasah Diniyah Silahul Muslimin pada Kamis, 17 Juli 2025. Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan prosesi ta’aruf atau pengenalan santri baru, yang menjadi momentum penting dalam pembinaan awal bagi para penuntut ilmu.

Acara pembukaan berlangsung di serambi masjid pesantren Subulul Huda. Dihadiri oleh para dewan asatidz, pengurus pondok dan seluruh santri lama maupun baru, kegiatan ini menandai dimulainya proses pembelajaran diniyah yang berfokus pada pendalaman ilmu agama melalui pengajian kitab kuning.

Dalam sambutannya, Pengasuh Pondok Pesantren Subulul Huda, KH. Agus Romli, menekankan pentingnya meluruskan niat dalam menuntut ilmu dan menjaga adab sebagai kunci keberkahan.

“Santri adalah generasi penjaga warisan ulama. Menuntut ilmu bukan hanya kewajiban, tapi jalan menuju kemuliaan dunia dan akhirat. Luruskan niat, jaga adab, dan istiqamahlah dalam menuntut ilmu,” ujar beliau dalam amanatnya.

Beliau juga menyampaikan bahwa pembukaan tahun ajaran ini tidak hanya sekadar pergantian kurikulum, tetapi menjadi awal dari perjuangan intelektual dan spiritual yang harus dijalani.

Setelah pembukaan resmi, acara dilanjutkan dengan prosesi ta’aruf santri baru yang langsung dipandu oleh Gus Rifqi, yang diikuti oleh puluhan santri dari berbagai daerah. Dalam sesi ini, santri diperkenalkan kepada struktur kepengasuhan, pembimbing asrama (musyrif/musyrifah), serta jadwal kegiatan pesantren.

Santri baru juga dibekali dengan pembinaan awal yang meliputi pengenalan tata tertib pesantren, budaya adab dalam belajar, tata cara ibadah berjamaah, serta penanaman nilai-nilai kesederhanaan dan kebersamaan.

Koordinator program pembinaan santri baru, Ustadz Baihaqi, menjelaskan bahwa masa pengenalan ini bertujuan membentuk fondasi karakter islami sebelum mereka memasuki rutinitas pengajian harian.