Magetan (12/01) – Ratusan alumni Pesantren Subulul Huda Persen, Desa Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, memadati area pesantren Almutaqin pada Minggu (12/01/2025) untuk mengikuti pertemuan alumni sekaligus rangkaian peringatan Haul Mbah Yai Khozin ke-39. Acara ini menjadi momentum penting bagi para alumni untuk bersilaturahmi, bernostalgia, dan mempererat tali persaudaraan.
Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh tokoh alumni pengasuh Pesantren, tokoh agama, pejabat, serta ratusan alumni yang datang dari Megetan, Ngawi, Madiun, Ponorogo, Tuban dan Rembang. KH. Agus Romli, Lc selaku pengasuh Pondok Pesantren Subulul Huda, Persen, turut hadir memberikan tausiyah yang penuh makna.
“Pertemuan alumni ini adalah wujud nyata dari rasa cinta dan hormat kita kepada almamater dan Mbah Yai Khozin. Beliau adalah sosok panutan yang telah memberikan banyak ilmu dan inspirasi bagi kita semua,” ujar Gus Romli.
Selain pertemuan alumni, rangkaian acara haul juga diisi dengan pemberian ijazah wirid Mbah Yai Khozin oleh KH Marwan pengasuh Pesantren Almutaqin dan juga alumni Pesantren Subulul Huda. Para alumni tampak khusyuk mengikuti setiap rangkaian acara, mengenang jasa-jasa Mbah Yai Khozin dalam mengembangkan pendidikan Islam di banyuwangi.
<
“Haul ini adalah momentum bagi kita untuk meneladani akhlak dan perjuangan Mbah Yai Khozin. Semoga kita semua bisa menjadi generasi penerus yang bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara,” Ngendiko Yai Marwan dalam sambutannya selaku tuan rumah.
Pertemuan akbar ini juga menjadi ajang konsolidasi bagi para alumni untuk memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pesantren dan umat. Berbagai ide dan gagasan muncul dalam diskusi-diskusi informal yang berlangsung selama acara.
“Kami berharap, melalui pertemuan ini, para alumni dapat bersinergi dan berkolaborasi untuk mengembangkan Pesantren Subulul Huda menjadi lembaga pendidikan yang lebih berkualitas dan modern, serta memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat,” pungkas Kang Irul selaku ketua alumni Subulul Huda.
Acara pertemuan alumni dan haul Mbah Yai Khozin ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin tahunan yang semakin mempererat tali silaturahmi antar alumni dan meningkatkan kontribusi mereka bagi kemajuan pesantren dan umat.